Jakarta: Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan silaturahmi ke Majelis Ta’lim Al-Afaf Jl. Tebet Utara II B, no 8-10 Tebet, Jakarta Selatan, Senin (10/5) sore “Selamat datang Mas AHY,” sapa Habib Muhammad bin Ali Assegaf dengan akrab saat Ketum AHY sampai di kediamannya.

“Apa kabar Bib? saya kalau ke sini selalu teringat, sebelum Covid-19, betapa ramainya tempat ini kalau ada acara,” kata Ketum AHY.

Pada 22 November 2019 lalu, AHY hadir dalam acara Maulid Nabi SAW yang di gelar setiap tahun di Majelis Ta’lim Al-Afaf dan melakukan salat subuh berjamaah, dipimpin almarhum Al-Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf yang merupakan ayah dari Habib Ahmad dan Habib Muhammad yang kini menjadi penerus almarhum sebagai pimpinan majelis.

Sejak lama, Ketum AHY memiliki hubungan dekat dengan keluarga Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf.

Dalam silaturahmi yang berlangsung hangat ini, Ketum AHY bersama Habib Ahmad dan Habib Muhammad saling bertukar cerita tentang kehidupan yang dijalaninya masing-masing.

Salah satu yang diceritakan adalah proses terjadinya KLB Ilegal di Deli Serdang, yang pada saat itu menjadi sorotan nasional.

“Alhamdulillah hikmahnya banyak sekali Bib, kita jadi semakin solid karena kejadian ini,” terang AHY dalam kesempatan tersebut. AHY juga memohon doa kepada Habib Ahmad dan Habib Muhammad agar segala proses dan perjuangan Partai Demokrat selalu diluruskan dan diberikan jalan yang baik.

“Terima kasih banyak Habib sudah mendengarkan dan memberikan nasihat kepada saya, teduh sekali rasanya,” ujar Ketum AHY. “Mohon doanya Habib, apa pun itu rintangannya nanti, semoga kita selalu dikuatkan,” terusnya.

Habib Muhammad pun memberikan apresiasi atas apa yang dilakukan Ketum AHY dan jajaran pengurus Partai Demokrat dalam menangani GPK-PD kemarin. Permata itu memang mesti diasah, dibakar dulu, agar kuat. Begitu juga dengan Mas AHY sebagai seorang pemimpin. Apa yang dialami Partai Demokrat beberapa bulan terakhir, telah mengasah kepemimpinan Mas AHY. Kepemimpinan Mas AHY pun telah terbukti berhasil melalui ujian berat. Inilah hikmah dari ujian yang kemarin dialami Partai Demokrat. Demikian yang disampaikan Habib Muhammad.

Menjelang akhir silaturahmi yang hangat ini, Habib Ahmad kemudian memimpin doa untuk kebaikan Indonesia, Partai Demokrat, dan Ketum AHY pada khususnya.

Habib Ahmad dan Habib Muhammad kemudian memberikan cindera mata kepada AHY. “Ini adalah Kiswah asli makam Rasulullah sebagai hadiah untuk Mas AHY,” ucap Habib Muhammad. “Wah terima kasih banyak Habib, semoga berkah,” balas AHY.

Kiswah tersebut berwarna dasar hijau, dengan paduan motif tulisan bahasa Arab berwarna putih dan dipajang dalam sebuah bingkai. Di bawah bingkai tersebut, tertulis “Kiswah Makam Rasulullah SAW”. Habib Muhammad juga memberikan sertifikat Kiswah tersebut sebagai bukti autentik dari keasliannya.

Ketum AHY mengucapkan terima kasih atas nasihat-nasihat dan masukan-masukan Habib Ahmad dan Habib Muhammad. Menutup pembicaraan, Ketum AHY menyampaikan,
ulama dan umara harus bersatu. Permasalahan bangsa ini banyak. Perlu kebersamaan dari seluruh elemen bangsa, agar permasalahan-permasalahan ya g ada dapat dihadapi dan diatasi dengan baik.

Turut hadir dalam silaturahmi antara lain, Habib Alwi bin Ali Assegaf (Adik dari Habib Muhammad).

Sementara Ketum AHY didampingi diantaranya, Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, Kepala Bakomstra DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra, Kepala Badan Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat DPP Partai Demokrat Ali Muhammad Johan Suharli, Deputi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Mehbob, Wasekjen Partai Demokrat Agust Jovan Latuconsina dan Ketua DPD PD DKI Jakarta Santoso.